Author: Jay
•07.01

 

 

           derai derita saat mata memandang senja.
                 seperti inikah ketika ranting patah dari batangnya.
                        ya... begitu juga waktu unktuk mu, tak akan kembali.
                                  tunggu, itu bukan deritamu tapi deritaku.

This entry was posted on 07.01 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Jika persoalan sangat sulit, tunggulah jalan keluarnya.
Biarkan takdir berjalan dengan hati kekangnya.
Janganlah tidur kecuali dengan hati yang bersih.
Tinggalkanlah kesedihan sedapat mungkin yang kita lakukan.
Jika kita terus bersedih, kita akan berubah menjadi gila.

Dengan mengatasi permasalahan yang kecil; maka, kita dapat mengatasi permasalahan yang besar.

Sukses selalu

Salam ~~~ "Ejawantah's Blog"

Three mengatakan...

singkat, padat, jelas...

Posting Komentar

rangkaian kata bermakna adalah karya.
berbagi adalah hal yang mulia.
ungkapan hati kan selalu memberi cinta.
terimakasih atas kata-kata mengukir makna.